Presentasi Seni Musik Sumatera Selatan On Flowvella

Posted : admin On 09.03.2020
Presentasi Seni Musik Sumatera Selatan On Flowvella Average ratng: 5,3/10 9037 votes
Presentasi seni musik sumatra selatan on flowvella

Pakaian adat masyarakat Palembang dibedakan menjadi dua, yaitu pakaian adat upacara dan pakaian adat sehari-hari. Gambar di bawah ini adalah pakaian yang dipakai sepasang pengantin saat upacara adat pengantin. Sumber: Selayang Pandang Sumatera Selatan: Tammi Prastowo Bagian-bagian dari pakaian tersebut, antara lain;.

Sumatra

mahkota gede (pak song kong),. teater,. kalung tapak jajo,. gelang burung,. gelang kano,. gelang sempuru,. gelang gepeng,.

kain songket,. kain cinde,. celana besulan (laki-laki),. selop beludru, dan. keris (laki-laki).

Bahan pakaian pak song kong semuanya terbuat dari kain songket. Baju bagian atasnya disebut kebaya pendek. Selain itu, juga dapat mengenakan kebaya panjang yang disebut kebaya landoong/ kelemkari. Di bagian dalam dikenakan penutup dada yang disebut kutang.

Kutang terbuat dari kain yang ditenun, disulam, dan diperadan. Pakaian bawahnya berupa celana panjang yang terbuat dari kain yang ditenun.

Celana ini disebut celano balabas. Kain yang dipakai didalam celana disebut sewet bumpak.

Vsphere web client 5 5 for mac mac

Di bagian pinggang juga dililitkan selembar selendang, yaitu kain cinde dan ikat pinggang yang disebut badong. Perlengkapan pakaian yang lain adalah keris yang diselipkan didepan perut sebelah kiri. Pria Palembang gemar mengenakan sewet sempol dan baju bela beoloo. Ada juga yang memakai celana panjang ( seluar) atau celana model pangsi ( lok cuan). Pada umumnya mereka memakai penutup kepala baik pada saat bepergian maupun pada saat tinggal di rumah. Pada saat bepergian mereka selalu berpenampilan rapi dengan memakai kain pelekat halus dari jenis tajung Bugis atau gebeng Palembang. Baju yang dipakai berupa jas tertutup.

Bagi pria kaya mereka juga memakai jam kantong dengan medalion. Pakaian ini dilengkapi dengan ikat pinggang ( cak pinggang).

Alas kakinya memakai terompah. Jenis pakaian ini lazim dipakai saat menghadiri kegiatan perayaan. Pakaian untuk kaum perempuan terdiri atas kain ( sewet saroong). Baju kurung biasa dipakai oleh kaum perempuan yang sudah tua, sedangkan yang masih muda memakai kebaya. Mereka juga mengenakan selendang ( kemben) yang dipakaikan di kepala, bahu, dada, dan dahi.

Presentasi Seni Musik Sumatra Selatan On Flowvella

Ikat pinggangnya memakai badong atau angkin, tetapi saat ini badong sudah jarang ditemui. Sebagai gantinya mereka memakai stagen. Alas kaki yang mereka gunakan adalah terompah dan selop tungkak tinggi. Sumber: Selayang Pandang Sumatera Selatan: Tammi Prastowo.